Saya baru saja menikah dan hidup bahagia bersama istri saya. Tapi aku sangat buruk dalam pekerjaan. Terus menerus dimarahi oleh bosku, Mukai-san, berulang kali. Tiba-tiba kali ini bosku mengajakku melakukan perjalanan bisnis bersamanya. Saya baru saja menikah jadi saya tidak ingin meninggalkan istri saya. Tapi bos saya sangat sulit, jadi saya tidak punya pilihan lain. Untungnya pekerjaan itu berjalan sangat lancar. Namun, ketika saya kembali ke hotel, saya menyadari hanya ada satu kamar karena penghematan biaya. Karena tidak banyak yang bisa dilakukan, mereka berdua pergi minum. Mukai-san sepertinya terlalu mabuk jadi dia terus melamarku, tapi saat dia sadar aku jadi tahu kepribadian sebenarnya dari bos yang tegas ini...!